DiscoverTulisan VotavatoCerita Suara : Skylar dan robotnya - Season. 2 Bag. 5 | Sci-Fic #AlurCerita
Cerita Suara : Skylar dan robotnya - Season. 2 Bag. 5 | Sci-Fic #AlurCerita

Cerita Suara : Skylar dan robotnya - Season. 2 Bag. 5 | Sci-Fic #AlurCerita

Update: 2021-04-27
Share

Description

7 menit berlalu begitu saja sejak mereka berdua melakukan live streaming pada aplikasi SkyApp. Meski tak ada yang bicara selain sibuk membaca komentar yang ada di layar laptop, tidak membuat orang-orang yang menonton mereka untuk menuntut untuk seperti apa yang diinginkan. Hanya dengan melihat wajahnya yang diam dan tenang seperti itu saja sudah membuat mereka... bahagia? Setidaknya hal itulah yang dirasakan oleh orang-orang yang sedang menonton dirinya.

"Kami saudara." adalah kata pertama yang diucapkan Hester lantaran saking banyaknya komentar yang menanyakan hubungan antara dirinya dan Skylar.

"Uh, namamu. Mereka tanya namamu sedari tadi." kata Hester lagi menunjuk pada komentar spam yang menanyakan nama asli Skylar.

"Namamu juga." sahut Skylar begitu melihat komentar serupa yang menyepam menanyakan tentang anak laki-laki di sampingnya.

"A-aku Skylar." kata Skylar kemudian dengan sedikit kaku juga canggung.

"Dan aku Hester." Hester menimpali dengan mantap.

Kemudian tak lagi ada suara. Jika pada saat live sebelumnya ---yang masih tidak menunjukan wajah--- Skylar masih aktif berbicara mengenai dirinya dan membacakan beberapa komentar netizen. Namun, ketika dengan memperlihatkan wajahnya seperti ini, Skylar justru merasa aneh, canggung, kaku, dan semua hal yang tidak pernah ia rasakan sebelumnya seperti menjadi satu. Hasilnya, ia hanya bisa diam dengan sesekali menatap tepat ke kamera yang membuat orang yang sedang menontonnya seolah sedang ditatap olehnya langsung. Sesekali Skylar juga terkekeh mendapati komentar yang lucu menurutnya.

"Skylar!" tiba-tiba ada panggilan dari luar kamarnya. Hester yang beranjak.

Sesaat kemudian Hester kembali lagi, kali ini ia tidak lagi duduk di samping Skylar melainkan berdiri di depannya dan mengisyaratkan agar Skylar mengakhiri siarannya.

"Aku tidak tahu kata seperti apa yang seharusnya untuk mengakhiri siaran ini secara singkat dan bagus. Jadi, terima kasih untuk yang sudah menontonku dan memberikan dukungan kepadaku. Sampai jumpa lain waktu." laptop pun secara otomatis berganti tampilan layar wallpaper.

"Ada apa, Hester?" tanya Skylar begitu menyimpan kembali kotak kecil ke atas nakas.

"Kita keluar sekarang. Ada sesuatu di luar." ajak Hester dengan lebih dulu beranjak ke luar. Skylar pun menyusulnya.

"OOH!" seru seseorang dengan berdiri dari sofa. Skylar dan Hester yang melihat itu pun sontak membulatkan mata lantaran ada orang asing yang masuk dalam basecamp mereka.

"Jennie!" panggil Skylar pada Jennie yang langsung mengampirinya.

"Dia anak yang terjatuh dari paralayang waktu itu Skylar. Tadinya aku pikir dia sudah pergi jauh dari area hutan ini tapi----"

"Maafkan saya! Saya tidak tahu kalau tempat ini dilarang untuk dimasuki. Tolong jangan bunuh saya. Saya janji tidak akan mengatakan tempat ini pada siapapun." kata perempuan itu dengan berlutut di hadapan Skylar.

"Kenapa kamu bisa sampai masuk ke mari?" tanya Hester.

"Sa-saya tidak sengaja terjatuh dalam tempat yang mirip seperti kolam itu. Saya sungguh tidak sengaja masuk ke dalam sini." sahutnya masih dengan menunduk.

"Mana ada orang yang tidak sengaja masuk ke mari kalau bukan karena penasaran. Jennie, Hugi, kalian saja yang urus." kemudian Skylar berlalu pergi ke tempat mirip kolam yang dimaksud. Saat itu juga ia memerintahkan robot turbonya untuk menutup bagian atasnya dengan menyerupai timbunan tanah. Ia juga memindahkan alat kapsul terbangnya ke dalam menara.

Hari ini terasa begitu tidak terduga untuk Skylar. Wajahnya yang tak sengaja terekpose sehingga ia benar-benar membuat dirinya tak lagi dikenal sebagai angelmask melainkan Skylar. Dan sekarang, ada orang asing yang berhasil menemukan tempat tinggalnya. Setidaknya, hanya tahu wajahnya saja mungkin tak apa bagi Skylar. Tapi kalau untuk tempat tinggal, Skylar tak akan pernah mengungkapkan itu semua. Pun, ia juga tidak berpikir untuk melakukan pertemuan secara langsung pada orang-orang yang mengidolakan dirinya. Ia sudah membut keputusan bahwa
Comments 
In Channel
loading
00:00
00:00
x

0.5x

0.8x

1.0x

1.25x

1.5x

2.0x

3.0x

Sleep Timer

Off

End of Episode

5 Minutes

10 Minutes

15 Minutes

30 Minutes

45 Minutes

60 Minutes

120 Minutes

Cerita Suara : Skylar dan robotnya - Season. 2 Bag. 5 | Sci-Fic #AlurCerita

Cerita Suara : Skylar dan robotnya - Season. 2 Bag. 5 | Sci-Fic #AlurCerita

Anisa Rahma